Artikel ini menjelaskan pentingnya dan aplikasi standar token ERC20 dalam Ethereum ekosistem. Artikel ini memberikan pengantar yang mendetail tentang definisi, metode implementasi, fungsi inti, dan aplikasi dalam pengembangan kontrak pintar dari standar ERC20. Bagi pengembang blockchain, investor, dan penggemar cryptocurrency, artikel ini memberikan kesempatan komprehensif untuk memahami token ERC20. Dengan membaca artikel ini, pembaca akan memahami detail teknis dan aplikasi praktis dari token ERC20, yang membentuk dasar teoritis yang kokoh untuk berpartisipasi dalam ekosistem Ethereum.
Standar token ERC20 adalah salah satu standar token yang paling banyak digunakan di Ethereum, yang mendefinisikan seperangkat spesifikasi antarmuka yang seragam, memungkinkan token yang berbeda berinteraksi secara mulus dalam ekosistem Ethereum. Standar ERC20 diusulkan oleh Fabian Vogelsteller pada November 2015 dan secara resmi diadopsi oleh komunitas Ethereum pada September 2017.
Standar ERC20 menentukan 6 fungsi wajib dan 2 acara opsional. Fungsi-fungsi ini termasuk:
Dua acara opsional adalah:
Ketika mengimplementasikan standar token ERC20, para pengembang perlu menulis logika spesifik untuk fungsi-fungsi dan peristiwa-peristiwa tersebut dalam kontrak pintar. Biasanya, para pengembang menggunakan bahasa Solidity untuk menulis kontrak pintar dan memanfaatkan perpustakaan seperti OpenZeppelin untuk menyederhanakan proses pengembangan. Perpustakaan-perpustakaan ini menyediakan implementasi ERC20 yang telah diaudit dan diuji, yang dapat sangat mengurangi kesulitan pengembangan dan risiko keamanan.
Fungsi inti yang ditentukan oleh standar token ERC20 menjadikannya bagian penting dari ekosistem Ethereum. Fungsi-fungsi ini termasuk:
Fitur inti ini mendukung penggunaan yang luas dari token ERC20 dalam berbagai skenario:
Fleksibilitas dan interoperabilitas token ERC20 membuatnya menjadi salah satu standar token paling populer di ekosistem Ethereum. Menurut statistik, pada tahun 2025, total nilai pasar ekosistem Ethereum melebihi $1 triliun.
Standard token ERC20 telah menjadi landasan dari ekosistem Ethereum, membuka peluang baru untuk keuangan terdesentralisasi dan pengelolaan aset digital. Dari pengembangan kontrak pintar hingga aplikasi ICO, fleksibilitas dan interoperabilitas ERC20 telah bersinar dalam berbagai skenario. Meskipun naik turunnya pasar, ERC20 tetap menjadi standar token yang disukai untuk proyek blockchain, mendorong inovasi berkelanjutan dalam ekonomi kripto. Di masa depan, dengan perbaikan lingkungan regulasi dan kemajuan teknologi, diharapkan ERC20 akan memainkan peran dalam bidang yang lebih luas.
Peringatan Risiko: The pasar cryptocurrency sangat fluktuatif, dan nilai token dapat berfluktuasi secara signifikan. Perubahan kebijakan regulasi dapat mempengaruhi kepatuhan dan ruang lingkup aplikasi token ERC20.