Inovasi teknologi Bitcoin 2020: MAST, Taproot, dan tanda tangan Schnorr akan meningkatkan privasi dan skalabilitas

Bitcoin telah melewati 11 tahun sejak kelahirannya, dan teknologinya terus berkembang, tren ini akan terus terlihat pada tahun 2020. Berbagai teknologi baru seperti MAST, Taproot, dan tanda tangan Schnorr sedang didorong, inovasi ini akan membuat Bitcoin menjadi lebih sempurna, bukan hanya memfokuskan orang pada keuntungan jangka pendek.

Dalam beberapa tahun terakhir, jumlah pengembang inovatif berkualitas tinggi yang fokus pada pengembangan protokol inti Bitcoin telah menurun, memicu beberapa kekhawatiran di komunitas. Namun, jika kita memperhatikan perkembangan di luar harga Bitcoin, akan terlihat banyak fitur praktis dan menarik yang secara bertahap muncul. Terutama dalam beberapa tahun terakhir, blockchain Bitcoin telah menambahkan beberapa fitur baru yang menarik, dan merencanakan untuk meluncurkan lebih banyak inovasi pada tahun 2020.

Misalnya, Miniscript yang dirilis pada tahun 2019 adalah compiler skrip baru untuk Bitcoin yang dapat secara signifikan meningkatkan kemampuan pemrograman blockchain Bitcoin, tanpa mengorbankan keamanannya. Selain itu, ada beberapa proposal teknis penting yang sedang dipromosikan:

1. Schnorr: sebuah skema tanda tangan baru
2. MAST: Struktur data Merkle tree yang inovatif
3. Taproot: suatu metode yang memungkinkan semua peserta mencapai konsensus mengenai hasil dan menandatangani transaksi penyelesaian.

Hanya dengan pengembangan tiga teknologi ini, dapat secara signifikan meningkatkan ketergantungan dan kemampuan perlindungan privasi Bitcoin.

MAST (Merkel Abstract Syntax Tree) menyediakan kemampuan untuk mengunci Bitcoin menggunakan P2SH yang terhubung ke skrip berbeda dalam pohon Merkel yang sama. Struktur ini membuat penggantian transaksi palsu menjadi sangat sulit, karena setiap perubahan akan mengubah seluruh struktur pohon, yang pada akhirnya mengubah node akar, membuat blok tersebut dianggap tidak valid. MAST memperluas fleksibilitas kontrak pintar Bitcoin, meningkatkan skalabilitas, dan meningkatkan privasi pengguna.

Teknologi Taproot memberikan fungsi mirip kontrak pintar untuk jaringan Bitcoin, memungkinkan pengguna menambahkan logika kompleks dalam skrip pembayaran atau transaksi yang sederhana. Ini kompatibel dengan fungsi P2SH, yang dapat membantu pengguna membagi skrip menjadi kumpulan pernyataan terpisah, hanya menampilkan bagian yang diperlukan. Ini tidak hanya meningkatkan privasi, tetapi juga memperkuat skalabilitas di masa depan. Taproot juga memungkinkan konten transaksi yang ditampilkan di berbagai penjelajah blockchain terlihat konsisten, lebih meningkatkan perlindungan privasi Bitcoin.

Tanda tangan Schnorr ditemukan oleh ahli kriptografi Jerman Claus-Peter Schnorr sekitar tahun 1980, dan sangat cocok untuk digunakan pada Bitcoin. Teknologi ini dapat menggabungkan beberapa tanda tangan menjadi satu tanda tangan agregat, yang secara signifikan menyederhanakan proses tanda tangan. Berbeda dengan tanda tangan multi-tradisional, setiap penandatangan dalam tanda tangan Schnorr memiliki pesan mereka sendiri, bukan berbagi pesan yang sama. Metode ini membuat keluaran transaksi terlihat seperti alamat biasa, hanya pemegang kunci pribadi yang dapat membuka skrip alamat tersebut, sehingga memberikan privasi yang lebih tinggi. Dibandingkan dengan teknologi tanda tangan ECDSA tradisional, tanda tangan Schnorr lebih mudah diverifikasi, sambil menjamin akurasi, fleksibilitas, dan stabilitas yang lebih tinggi.

Meskipun harga Bitcoin mungkin mengalami fluktuasi jangka pendek, teknologi dasarnya terus berkembang. Kita tidak seharusnya hanya fokus pada keuntungan jangka pendek, tetapi harus memikirkan masa depan jangka panjang Bitcoin. Seperti kata pepatah: "Segala sesuatu mungkin terjadi". Inovasi berkelanjutan dalam teknologi Bitcoin sedang membuka jalan untuk kemungkinan ini.