Baru-baru ini, pemerintah Wilayah Administratif Khusus Hong Kong mengumumkan Rancangan Anggaran Keuangan yang baru, di mana diusulkan serangkaian langkah baru untuk memperkuat regulasi keuangan. Sekretaris Keuangan menekankan dalam anggaran bahwa akan ada peningkatan lebih lanjut dalam sistem Hong Kong untuk memerangi Pencucian Uang dan pengumpulan dana untuk teroris.
Secara khusus, pemerintah sedang mempertimbangkan untuk memasukkan penyedia layanan mata uang virtual serta industri perhiasan dan logam mulia ke dalam lingkup regulasi. Langkah ini bertujuan untuk secara menyeluruh meningkatkan keamanan dan stabilitas sistem keuangan Hong Kong. Pemerintah berencana untuk melakukan konsultasi publik mengenai rekomendasi spesifik ini tahun ini, mendengarkan pendapat dari berbagai kalangan.
Perlu dicatat bahwa kelompok kerja khusus untuk tindakan keuangan internasional (FATF) melakukan evaluasi menyeluruh terhadap sistem anti-pencucian uang dan pendanaan terorisme di Hong Kong tahun lalu. Hong Kong berhasil melewati penilaian organisasi tersebut, menjadi wilayah anggota pertama di kawasan Asia-Pasifik yang mendapatkan pengakuan ini. Pemerintah menyatakan akan merujuk pada rekomendasi dalam laporan evaluasi untuk lebih memperbaiki sistem terkait.
Selain itu, pemerintah Hong Kong juga akan terus memantau perkembangan terbaru mengenai standar regulasi perbankan internasional. Pejabat Keuangan menyatakan bahwa mereka akan secara bertahap menerapkan standar regulasi perbankan internasional terbaru sesuai dengan ketentuan Komite Pengawasan Perbankan Basel, untuk menjaga stabilitas dan perkembangan yang sehat dari pasar keuangan Hong Kong dalam jangka panjang.
Langkah-langkah ini sepenuhnya mencerminkan tekad pemerintah Hong Kong untuk menciptakan lingkungan keuangan yang aman, transparan, dan teratur, serta diharapkan dapat lebih meningkatkan daya saing dan daya tarik Hong Kong sebagai pusat keuangan internasional.
Lihat Asli
This page may contain third-party content, which is provided for information purposes only (not representations/warranties) and should not be considered as an endorsement of its views by Gate, nor as financial or professional advice. See Disclaimer for details.
7 Suka
Hadiah
7
4
Bagikan
Komentar
0/400
0xSleepDeprived
· 07-08 03:05
Baiklah jika sudah resmi
Lihat AsliBalas0
AlwaysAnon
· 07-08 02:56
Regulasi yang terlalu ketat juga tidak baik!
Lihat AsliBalas0
CompoundPersonality
· 07-08 02:47
Wow, regulasi datang, apakah kita akan rug pull lagi?
Hong Kong berencana untuk memasukkan penyedia layanan uang virtual ke dalam regulasi dan memperkuat sistem AML.
Baru-baru ini, pemerintah Wilayah Administratif Khusus Hong Kong mengumumkan Rancangan Anggaran Keuangan yang baru, di mana diusulkan serangkaian langkah baru untuk memperkuat regulasi keuangan. Sekretaris Keuangan menekankan dalam anggaran bahwa akan ada peningkatan lebih lanjut dalam sistem Hong Kong untuk memerangi Pencucian Uang dan pengumpulan dana untuk teroris.
Secara khusus, pemerintah sedang mempertimbangkan untuk memasukkan penyedia layanan mata uang virtual serta industri perhiasan dan logam mulia ke dalam lingkup regulasi. Langkah ini bertujuan untuk secara menyeluruh meningkatkan keamanan dan stabilitas sistem keuangan Hong Kong. Pemerintah berencana untuk melakukan konsultasi publik mengenai rekomendasi spesifik ini tahun ini, mendengarkan pendapat dari berbagai kalangan.
Perlu dicatat bahwa kelompok kerja khusus untuk tindakan keuangan internasional (FATF) melakukan evaluasi menyeluruh terhadap sistem anti-pencucian uang dan pendanaan terorisme di Hong Kong tahun lalu. Hong Kong berhasil melewati penilaian organisasi tersebut, menjadi wilayah anggota pertama di kawasan Asia-Pasifik yang mendapatkan pengakuan ini. Pemerintah menyatakan akan merujuk pada rekomendasi dalam laporan evaluasi untuk lebih memperbaiki sistem terkait.
Selain itu, pemerintah Hong Kong juga akan terus memantau perkembangan terbaru mengenai standar regulasi perbankan internasional. Pejabat Keuangan menyatakan bahwa mereka akan secara bertahap menerapkan standar regulasi perbankan internasional terbaru sesuai dengan ketentuan Komite Pengawasan Perbankan Basel, untuk menjaga stabilitas dan perkembangan yang sehat dari pasar keuangan Hong Kong dalam jangka panjang.
Langkah-langkah ini sepenuhnya mencerminkan tekad pemerintah Hong Kong untuk menciptakan lingkungan keuangan yang aman, transparan, dan teratur, serta diharapkan dapat lebih meningkatkan daya saing dan daya tarik Hong Kong sebagai pusat keuangan internasional.